Salamualaik...
Lagi 4 hari lagi. Not in mood untuk taip panjang lebar. Saya masih ade 2 paper final untuk dilangsaikan... Sangat menyenakkan kepala. Kuala Lumpur memang meletihkan & menyerabutkan. Sigh ~ Kalau kate pasal feberet song, banyak sangat rasenya feberet song... Tapi mak letak satu jer lar yer noks... Sebab mak memang maleh nak mapuh nak update rini.
Beribu Sesalan - 3 Suara
Ku susuri malam ini
Yang tidak berbintang sunyi sepi
Juga rembulan dah menghilang
Dalam kelam ku sendiri
Ku mencari hembus bayu
Yang selalu berbisik madah rindu
Kini membisu dalam sayu
Tidak ku temu suaramu
Yang tidak berbintang sunyi sepi
Juga rembulan dah menghilang
Dalam kelam ku sendiri
Ku mencari hembus bayu
Yang selalu berbisik madah rindu
Kini membisu dalam sayu
Tidak ku temu suaramu
Kekasihku di jalanan yang berliku
Di saat ku perlukanmu
Tertutup jua segalanya terhadapmu
Di sini ku tersedu-sedu
Di saat ku perlukanmu
Tertutup jua segalanya terhadapmu
Di sini ku tersedu-sedu
Setelah cinta pergi
Ku mengusung duka ini diiringi
Kisah janji dimungkiri lagi
Ku mengusung duka ini diiringi
Kisah janji dimungkiri lagi
Kekasihku di jalanan yang berliku
Di saat ku perlukanmu
Tertutup jua segalanya terhadapmu
Di sini ku tersedu-sedu
Di saat ku perlukanmu
Tertutup jua segalanya terhadapmu
Di sini ku tersedu-sedu
Setelah cinta pergi
Ku mengusung duka ini
Diiringi
Ku mengusung duka ini
Diiringi
Kisah janji
Dimungkiri
Dimungkiri
Dimungkiri
Dimungkiri
Sia-sia ku
Mencintaimu
Setia padamu
Percayakanmu
Mencintaimu
Setia padamu
Percayakanmu
Sebak dadaku
Retak hatiku
Luka jiwaku
Dihiris pilu
Retak hatiku
Luka jiwaku
Dihiris pilu
Sia-siaku
Mencintaimu
Setia padamu
Percayakanmu
Mencintaimu
Setia padamu
Percayakanmu
Sebak dadaku
Retak hatiku
Luka jiwaku
Dihiris pilu
Retak hatiku
Luka jiwaku
Dihiris pilu
Beribu sesalanku
Nota kaki :
>> Ekceli banyak dan bertimbun2 lagu kegemaran tapi disebabkan tengah dengar lagu neyh banyak2 kali sekarang. Aku letak jer lar lagu neyh. Lagipown jiwa tengah kacau. Serasi dengan jiwa lar neyh. Huk3...Chow !!
0 typewriter yang prihatin:
Post a Comment